logo
×

Rabu, 28 Desember 2016

Sejarah Hari Ini: Gempa Bumi Hebat Guncang Sisilia, 100 Ribu Orang Tewas

Sejarah Hari Ini: Gempa Bumi Hebat Guncang Sisilia, 100 Ribu Orang Tewas

NUSANEWS - Gempa bumi berkekuatan 7,5 skala richter mengguncang Sisilia, Italia pada 28 Desember 1908. Dalam bencana itu, lebih dari 100 ribu orang tewas dan sebagian besar bangunan hancur.

Sisilia merupakan daerah otonomi Italia yang terletak di salah satu bagian pulau negara itu. Sebelumnya, gempa besar pernah terjadi di sana pada 1783 dan membuat sekitar 30 ribu orang tewas.

Dalam gempa yang terjadi pada 1908, peristiwa berlangsung sekitar pukul 5.21 pagii. Getaran berpusat sekitar lima mil dari dalam dan lepas pantai. Disusul dengan tsunami yang terjadi hanya beberapa saat setelahnya.

Meski demikian, kebanyakan korban tewas akibat terkena bangunan runtuh. Bangunan dalam kota-kota kecil dalam Sisilia hancur dan kekacauan terjadi saat bencana. Diantaranya terjadi penjarahan dan perampokan akibat gedung penjara yang hancur.

Upacara Peringatan Tragedi Jembatan Tay, Inggris
Upacara peringatan untuk mengenang korban tragedi kereta api yang jatuh dari atas Jembatan Tay, Inggris dilakukan pada 28 Desember 1979. Hal ini dilakukan bertepatan dengan 100 tahun peristiwa itu terjadi.

Perusahaan kereta api British Rail pada hari peringatan itu secara khusus menyediakan angkutan untuk membawa orang-orang yang ingin ikut serta. Upacara mengenang korban dilakukan sekitar pukul 19.15, tepat pada waktu kejadian tragis itu pernah berlangsung.

Karangan bunga juga dilemparkan ke bawah jembatan. Dalam kejadian yang terjadi 100 tahun lalu, kereta api jatuh akibat angin kencang ke dalam air yang membeku di bawah Tay dan 75 orang tewas.

Setelah hal itu dilakukan, banyak orang yang melakukan perjalanan serupa untuk melihat tempat peristiwa tragis berlangsung. Perpusatakaan dan museum di Inggris saat itu juga membuka pameran yang menampilkan film dokumenter, fotografi, dan peninggalan lain dari Jembatan Tay sebelum kecelakaan maut terjadi.

Film Komersial Pertama Kali Ditayangkan
Untuk pertama kalinya di dunia, pemutaran film komersial dilakukan pada  Desember 1895. Berlangsung di Grand Cafe, Paris, Prancis hal ini menjadi hiburan bersejarah yang terus berkembang seiring zaman.

Film komersial yang diputar pertama kali dibuat oleh Louis dan Auguste Lumiere. Keduanya merupakan saudara yang sebelumnya pernah membuat sebuah film pendek.

Dalam film komersial ini, Louis dan Auguste berhasil mengembangkan kamera proyektor yang dikenal dengan nama Cinematographe. Dari sana, pemutaran film bisa dilakukan secara lebih leluasa dan dinikmati banyak otang.

Cinematographe dipatenkan pada 1895. Benda ini merupakan kamera film kombinasi dan proyektor yang dapat menampilkan gambar bergerak di layar.

Teknologi film pertama kali ditemukan pada awal 1830-an. Saat itu, Joseph Plateau dari Belgia dan Simon Stampfer dari Austria mengembangkan perangkat untuk memasukkan disk dan menampil serangkaian gambar. Dari alat yang dikenal dengan nama Phenakistocope itu, efek gambar bergerak secara tunggal tercipta.

Phenakistocope menjadi pelopor film-film moderen yang terus berkembang hingga saat ini. Diikuti dengan penemuan kamera gerak pertama yang disebut Kinetograph dari Thomas Edison dan William Dickson pada 1890, yang sekaligus menjadi cikal bakal Cinematographe.

Dua bersaudara Lumieres membuka bioskop pada 1896 untuk menunjukkan karya-karya mereka secara luas. Sejak tahun itu juga, Louis dan Auguste mengirim sejumlah juru kamera ke seluruh dunia untuk mencari materi film baru. (rol)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: