logo
×

Senin, 16 Januari 2017

GMBI Puji Irjen Anton: Kita Bangga Dididik Menjadi Orang Benar

GMBI Puji Irjen Anton: Kita Bangga Dididik Menjadi Orang Benar

NUSANEWS - Kapolda Jawa Barat Irjen Anton Charliyan sudah membina Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) sejak 2009 lalu. Saat itu Anton sebagai perwira menengah bertugas sebagai Kapolwil Priangan.

Ketua Umum GMBI, Fauzan Rahman merasa senang dibina langsung oleh jenderal bintang dua tersebut. Apalagi Anton merupakan putra daerah yang memiliki basis besar anggota GMBI.

"Kita bangga dididik menjadi orang yang benar. Sekarang kita ingin komitmen membantu masyarakat bawah," katanya saat ditemui di salah satu rumah makan Jalan Surapati, Kota Bandung, Senin (16/1).

Sejak didirikan 2002 silam, GMBI memang diidentikan sebagai Ormas yang dicap premanisme. Lambat laun GMBI terus berbenah, apalagi ketika mulai mengenal Anton yang juga pernah menjadi Kapolda Sulsel tersebut.

"Anton saat itu merasa pantas membina kita. Anton jelas bisa melihat kalau lembaga ini bisa dididik dan dibina bisa menjadi bagus. Kita siap menjaga komitmen itu, enggak ada masalah. Asalnya keras, sekarang beralih dan tetap taat proses hukum," jelasnya.

Seperti diketahui, Kapolda Jawa Barat Irjen Anton Charliyan merupakan Ketua Dewan Pembina GMBI. Dia memiliki alasan mau menjadi pembina GMBI, padahal banyak Ormas menawarkan posisi tersebut.

"Saya memang banyak membina, tetapi saya membina mereka agar mereka beradab," kata Anton di Bandung, Jumat (13/1).

Karopenmas Mabes Polri Brigjen Rikwanto mengatakan tidak ada larangan pejabat Polri menjadi seorang pembina di Ormas. Bahkan, dikatakan dia tidak hanya pejabat Polri, seorang Babinkamtibmas pun tidak dilarang menjadi pembina jika memang dianggap memiliki kemampuan menjadi seorang pemimpin.

"Boleh, tidak ada larangan. Jangankan pejabat, seorang Babinkamtibmas saja diminta menjadi ketua perkumpulan tertentu, itu suatu kehormatan. Tapi tentunya untuk tujuan kebaikan, bukan untuk tujuan lain," tandas Rikwanto. (mdk)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: