
NUSANEWS - Dipindahnya sidang lanjutan pidana kasus dugaan penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dari PN Jakarta Utara, Jalan Gajah Mada ke Auditorium Kementerian Pertanian tidak membuat pengamanan kepolisian berkurang.
Kasubbag Humas Polres Jakarta Selatan Kompol Purwanta mengatakan, pihaknya menurunkan 2500 personil gabungan dari Mabes Polri, Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Selatan, dan Polres Jakarta Pusat.
"Ada 2500 personil gabungan. Kita buat skema ring 1 sampai ring 4. Ring 4 urai jalan rekayasa lalu lintas. Ring 3 menormalisasikan lalu lintas dan mengatur pengamanan tertutup maupun pengaman terbuka," kata Purwanta di Auditorium Kementerian, Pertanian, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (3/1/2017).
"Ring 2 menyiapkan semua kegiatan di dalam, dan ring 1 mempersiapkan sidang. Kita juga turunkan 4 water canon dan 2 baracuda," tambahnya.
Pantauan TeropongSenayan, saat ini pihak kepolisian sudah memisahkan kedua massa dari FPI dan sejumlah ormas Islam dengan massa pendukung Basuki Tjahaja Purnama dengan border maupun dengan water canon serta baracuda.
"Yang pro (Ahok) didepan dekat pintu masuk audiotorium. Yang kontra disamping utara yang mau mengarah ke Ragunan," ujarnya.
Sementara itu, terlihat arus lalu lintas dari arah Warung Buncit ke arah Ragunan sedikit tersendat, lantaran semua kendaraan di alihkan masuk ke jalur Busway. Sedangkan untuk arus lalu lintas di perempatan simpang Cilandak dan TB Simatupang terpantau ramai lancar. (ts)