logo
×

Rabu, 07 Februari 2018

Gaji PNS Dipotong Zakat, BI: Kita Sambut Baik

Gaji PNS Dipotong Zakat, BI: Kita Sambut Baik

NUSANEWS - Bank Indonesia (BI) menilai pengelolaan zakat nantinya harus independensi dan accountabiliy. Terlebih ketika rencana pemotong secara otomatis gaji 2,5% para Pegawai Negeri Sipil (PNS) muslim untuk pembayaran zakat benar-benar direalisasikan.

Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, ekonomi syariah itu melalui tiga pilar, yakni upaya peningkatan pengembangan ekonomi, pendalaman pasar keuangan dan sumber pembiayaan syariah dan meningkatkan riset, serta edukasi.

"Nah, kita sambut baik karena yang didorong kalau seandainya bicara keuangan syariah bukan hanya komersil keuangan syariah, tapi sosial keuangan syariah. Seperti zakat, waqaf, infaq dan sadaqah itu juga didorong," tuturnya, di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (7/2/2018).

Dirinya mengaku optimistis, zakat yang saat ini dihimpun Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bisa lebih baik. Di mana saat ini yang mengumpulkan setengah persen dari potensi.

"Nah kalau kita nanti kita bisa ambil inisiatif pengembangan zakat, Baznas itu akan berkembang dengan baik sekali," tuturnya.

Dalam pengelolaan zakat nantinya, Agus berharap harus mengikuti global best practice. Artinya, harus diatur terkait independensi dan accountability.

"Yang jadi regulator ya regulator, yang jadi operator ya operator. Jadi regulator dan operator idealnya dipisahkan," tandasnya.

SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: