
NUSANEWS - Anggota Tim Pengacara Muslim (TPM), Farid Ghozali mengatakan bahwa Ustadz Abu Bakar Ba’asyir sedang menunggu untuk dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM). Namun, ia membantah bahwa perawatan ini karena campur tangan Kyai Ma’ruf Amin dan Presiden Jokowi.
“Nggak benar berita itu. Jadi sebenarnya kontrol lanjutan. Memang Ustadz saat ini sedang menunggu lanjutan kontrol yang ke dua kali di RSCM. Jadi ini tidak ada campur tangan Presiden maupun Ketua MUI, Kyai Ma’ruf,” katanya saat dihubungi Kiblat.net pada Jumat (23/02/2018).
Farid juga mengungkapkan bahwa saat ini pihak BNPT sudah memberikan izin agar Ustadz Abu Bakar Ba’asyir melakukan kontrol lanjutan. Meski demikian, pihak rumah sakit masih perlu menyiapkan tim dan ruangan untuk Ustadz Abu Bakar.
“Ini tinggal pelaksanaannya saja. Karena pelaksanannya terkait dengan kamar dan tim dokter, itu yang mengurus Mer-C,” tuturnya.
Ia juga mengatakan bahwa pihaknya tidak mempermasalahkan anggapan adanya campur tangan Presiden Jokowi dan Kyai Ma’ruf Amin dalam kontrol Ustadz ABB. Akan tetapi, ia menyebut dengan informasi ini tentu ada pihak tertentu yang diuntungkan.
“Kita tidak terlalu menganggap ini persoalan besar. Kalau ada yang diuntungkan dengan info itu ya mungkin bisa jadi. Apa yang diuntungkan Presiden, atau Ketua MUI, di depan masyarakat punya jasa terhadap Ustadz Abu,”tukasnya.
Sebagaimana diketahui, beredar kabar bahwa Presiden Jokowi dan Kyai Ma’ruf melakukan musyawarah agar Ustadz Abu Bakar Ba’asyir dirawat di RSCM. Bahkan, akun media sosial Twitter yang mengatasnamakan KH. Tengku Zulkarnain juga memberikan informasi tersebut.
SUMBER