
NUSANEWS - Ketua Umum PPP M.Romahurmuziy menuding pendukung Prabowo Subianto sebagai pihak yang sengaja menyebarkan isu bahwa Presiden Joko Widodo adalah PKI. Partai Gerindra tak tinggal diam dengan tudingan ini. Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry Juliantono membantah tudingan itu.
Dia bahkan berbalik mengatakan bahwa isu PKI kemungkinan dibuat sendiri oleh para loyalis Jokowi tersebut.
"Enggak ngerti. Mungkin Mas Romy yang bikin kali isunya. Mas Romy (sapaan Romahurmuziy) kan yang tahu," kata Ferry kepada kumparan (kumparan.com), Minggu (15/4).
![]() |
Anggota DPR fraksi PPP, Muhammad Romahurmuziy (Foto: Aji Styawan/Antara Foto) |
Ferry menjelaskan bahwa selama ini Jokowi sendiri dikeliling oleh buzzer-buzzer yang membuat isu seakan dirinya menjadi korban. Ia pun menegaskan Jokowi menyadari hal tersebut dan ikut memainkan perannya.
"Makanya saya bilang di sekeliling Jokowi itu isinya buzzer semua ya. Buzzer dulu banyak sekali di sekeliling Jokowi sebenarnya kan yang memproduksi itu," katanya.
"Pak Jokowi ngerti siapa yang sering memproduksi buzzer-buzzer itu," lanjutnya.
Adapun selama ini menurut Ferry, tudingan yang dilemparkan pihak lawan ke kubu mereka tak terbukti sama sekali. Sehingga, mereka tak mau terpengaruh dengan persoalan tersebut.
"Soal obor rakyat kan terbukti yang bikin kubunya Pak Jokowi. Membuat itu playing victim gitu. Sekarang kan terbukti bahwa itu ada di kubu Jokowi," ujarnya.
"Jangan-jangan isu komunisme juga diproduksi," tandasnya.
Sebelumnya, Romy mengatakan isu PKI muncul pertama kali sejak terbitnya tabloid Obor Rakyat saat Pilpres 2014 silam. Saat itu, Romy yang juga ikut mendukung Prabowo menjelaskan bahwa tabloid itu sengaja dibuat untuk memuat tulisan yang menyebut Jokowi sebagai keturunan Tionghoa dan PKI.
SUMBER