NUSANEWS - Mantan aktris terkenal di tahun 1980 Neno Warisman, yang sekarang aktif di dunia religi, sosial dan pendidikan, hadir dalam acara tagar (#) 2019 ganti presiden di depan Masjid Raya.
Padahal Neno Warisman, baru mengalami insiden tidak mengenakkan.
Mobilnya Daihatsu Xenia bernomor polisi B 1247 EKC hangus saat parkir di depan rumahnya, di Griya Tugu Asro Blok B2 Nomor 4, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok.
Sebelum mobilnya hangus terbakar, Neno Warisman mengutarakan, dia dan alamat rumahnya dicari-cari orang tidak dikenal.
"Iya, sepekan sebelum peristiwa, memang ada yang mencari saya dan rumah saya, satpam ngomong sih, ada yang nyariin rumah saya,” ucap Neno, dilansir Kompas.com, Sabtu (21/7/2018).
 |
| Foto mobil terbakar yang disebut-sebut milik Neno Warisman. Foto ini belum diverifikasi kesahihannya |
Menurut dia, satpam tersebut memberi tahu orang yang mencarinya tersebut sempat mendatangi dua rumah Neno.
“Rumah saya kan ada dua, nah di kedua-duanya juga saya didatengin dan dicari, hanya saya kan jarang di rumah ya, jadi memang tidak pernah bertemu,” ucap dia.
Ia mengatakan, orang yang mencarinya ini datang dengan waktu yang berbeda-beda.
“Ada yang nyari saya pukul 02.00 pagi, 01.00 pagi, ada juga yang malam. Saya enggak tahu kenapa mereka mencari saya,” ucap dia.
Wanita yang akrab di sapa Bunda Neno ini, hadir mengenakan jilbab putih dengan baju berwarna merah maron.
 |
| Aksi Pendukung Jokowi # 2019 Tetap Presiden dan #2019GANTIPRESIDEN Berbagi Tempat. () |
Tampak ia sangat menggebu-gebu saat memberikan sambutan di atas truk yang dijadikan panggung oleh massa (#) 2019 ganti presiden.
"Kita hanya menginginkan secara konstitusional sah, legal dan tidak melanggar hukum. Waktu telah beranjak siang tapi hati harus kita teguhkan," kata Neno, Minggu (22/7/2018).
"Ini bukan hanya tentang kita, karena gambar kita akan tersebar ke seluruh Indonesia. Mereka akan tahu bahwa rakyat Sumatera Utara telah sepakat bahwa 2019 inginkan ganti presiden," sambungnya.
Lanjut, Bunda Neno, jangan pulang dalam keadaan belum berteguh hati. Karena kita bukan menginginkan jabatan, bukan menginginkan apapun.
"Kita hanya menginginkan nasib rakyat secara keseluruhan membaik, bukan hanya umat Islam. Jika Islam memimpin jangan pernah mengatakan ini adalah intoleran," katanya.
 |
| Suasana Deklarasi 2 Periode, Massa #2019TETAPJOKOWI Pilih Berzikir. () |
Masih kata Neno, jangan pernah sedikitpun menyangka agama kita radikal. Karena Islam adalah agama yang indah menawarkan keadilan, kesejahteraan. Tapi persoalannya ada pada siapa pemimpinnya.
Menurutnya, jika pemimpin yang ada tidak dapat menjalankan segala urusan mengurus negara dan meluangkan waktu untuk rakyat, maka pada waktunya 17 April 2019 kita mengusulkan agar ganti presiden.
"Ini adalah hajatan besar, bahagialah, gembiralah. Kalau kita sudah ganti presiden dan pemerintahan," ujar Kader PKS ini.
"Maka akan ada perubahan di dalam urusan politik, ekonomi, hukum dan kehidupan anak-anak kita tentu akan menjadi barokah," tambah Neno.
SUMBER
