logo
×

Minggu, 15 Juli 2018

Videonya Viral, Inilah Fakta-fakta Mengenai AKBP M Yusuf Terkait Pemukulan Ibu dan Anak

Videonya Viral, Inilah Fakta-fakta Mengenai AKBP M Yusuf Terkait Pemukulan Ibu dan Anak

NUSANEWS - SEORANG pria mengenakan baju oranye bertuliskan POLISI yang terekam dalam sebuah video jadi viral di jejaring sosial dan media sosial, Kamis (12/7/2018).

Dalam rekaman video tersebut, pria itu terlihat berlaku kasar pada wanita.

Adapun sosok pria yang berada di video tersebut ternyata seorang oknum perwira menengah berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) M Yusuf (MY) yang diketahui bertugas di Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Kapolda Kepulauan Babel, Brigjen Pol Syaiful Zachri dikonfirmasi terkait video tersebut mengungkapkan pihak Propam Polda Kepulauan Babel sudah menindaklanjuti.

"Sudah sedang ditangani oleh Propam," kata Brigjen Pol Syaiful Zachri.

Ia mengatakan sebagai pimpinan dirinya akan mengambil tindakan apabila pria yang dimaksud benar seorang oknum perwira polisi.

Dalam video berdurasi 30 detik yang menyebar tersebut terlihat oknum diduga perwira menengah Polda Kepulauan Bangka Belitung tersebut memegang kerah baju seorang anak laki laki menggunakan tangannya.

Sementara itu seorang ibu dan seorang wanita muda terlihat bersimpuh sesekali memohon ampun.

Namun pria tersebut malah menendang ke arah wanita tersebut.

Kabid Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung AKBP Abdul Mun'im mengatakan dirinya mendukung jika korban aksi tersebut melaporkan secara resmi.

"Laporakan saja, saya sendiri sebagai manusia tidak terima hal ini," kata AKBP Abdul Mun'im.

Terpisah, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Mohammad Iqbal mengatakan pencopotan Yusuf dilakukan setelah aksi tersebut diketahui oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

Menurutnya, Tito marah karena aksi Yusuf tidak sejalan dengan upaya menghilangkan arogansi kekuasaan dan menekan kekerasan eksesif yang dilakukan anggota Polri

"Kapolri marah dan mencopot AKBP Y (Yusuf) hari ini juga. AKBP Y tidak mencerminkan polisi yang Promoter (Profesional, Modern, dan Terpercaya)," katanya, Jumat (13/7).

Ia pun menegaskan aksi Yusuf tidak mencerminkan sosok pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat.

Menarik untuk lebih mengenal sosok M Yusuf, Berikut hal terkait dirinya:

1. Jabat Subdit Dit Narkoba

Di tahun 2012, AKBP M Yusuf pernah menjabat di Subdit Dit Narkoba.

Namun, ia tersandung saat menangani kasus obat berbahaya.

Sehingga kemudian ia dimutasikan menjadi Pamen Dit Pamobvit Polda Kepulauan Bangka Belitung.

2. Jabat Kasubdit Kilas Dit Pamobvit

Berselang beberapa tahun setelah sempat tersandung saat menangani kasus obat berbahaya, AKBP M Yusuf dimutasikan dengan dipercayakan sebagai Kasubdit Kilas Dit Pamobvit Polda Kepulauan Bangka Belitung.

Hal itu dilakukan karena pimpinan melihat yang bersangkutan berkelakuan baik.

3. Pemilik mini market 

AKBP M Yusuf diketahui sebagai pemiliki mini market Apri Mart, yang berada di Selindung, Kecamatan Gabek, Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Mini market tersebut menjadi sasar pencurian yang dilakukan oleh ibu dan anak yang vidoenya menjadi viral saat ini.

4. Terekam melakukan penganiayaan

M Yusuf yang terekam dalam video yang kini viral terlihat mengenakan baju kaos orange bertuliskan Polisi saat melakukan penganiayaan terhadap ibu dan anak yang diketahi mencuri.

5. Terbang ke Bandung

Setelah kejadian pemukulan oleh AKBP M Yusuf di minimarket miliknya terhadap seorang ibu dan seorang anak laki-laki diketahui ia langsung terbang ke Bandung untuk mengurus anaknya yang sekolah di sana.

Keberadaan AKBP MY mendapat kan izin dari pimpinan Polda Kepulauan Bangka Belitung.

Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Brigjen Pol Syaiful Zachri Jum'at (13/7/2018) saat melakukan jumpa pers mengatakan, kepergian AKBP MY ke Bandung dipastikan mengantongi izin untuk mengurus anaknya sekolah di sana.

"AKBP MY saat ini berada di Bandung izin mengurus anaknya yang bersekolah di sana izinnya ada," kata Brigjen Pol Syaiful Zachri

Untuk itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan Div Propam Polri dan Polda Jawa Barat.

"Sudah kita koordinasikan baik dengan Div Propam maupun Polda Jawa Barat," kata Brigjen Pol Syaiful Zachri

6. Jalani pemeriksaan

AKBP M Yusuf saat ini, Jumat (13/7/2018) sedang menjalani pemeriksaan oleh anggota Divisi Propam Mabes Polri di Polda Jawa Barat.

7. Diamankan di Polda Jabar

AKBP MY, oknum polisi yang bertugas di Polda Bangka Belitung yang memukul seorang ibu di sebuah mini market di Pangkalpinang kemudian video pemukulannya viral, saat ini diamankan di Polda Jabar.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, saat ini Polda Jabar sudah memangamankan AKBP MY untuk kepentingan pemeriksaan oleh propam.

"Bukan diperiksa, tapi diamankan saja untuk kemudian diperiksa oleh Div Propam Mabes Polri. Hari ini sudah di Mapolda Jabar," ujar Truno via ponselnya, Jumat (13/7/2018).

8. Dicopot Jabatan

TR Kapolda Bangka Belitung (bangkapos.com/Deddy Marjaya)

Pasca-viralnya videonya viral diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang ibu dan anak, AKBP M Yusuf kini telah dicopot dari jabatannya ke perwira menengah di Pelayanan Markas (Yanma) Polda Babel.

Pencopotan jabatannya itu berdasarkan Surat Telegram Kapolda Babel Nomor ST/1786/VII/2018 tertanggal 13 Juli 2018. Jabatannya akan diisi oleh AKBP Steyvanus Saparsono.

Laporan Pencurian
Berdasarkan pressrelease yang diterima bangkapos.com, Kamis (12/07/2018) malam, peristiwa penganiayaan bermula dari kejadian pencurian yang diduga dilakukan oleh seorang ibu di mini market milik Y (Inisial MY -red) di Jalan Selindung Kota Pangkalpinang, Rabu (11/7/2018) sekira pukul 19.00 WIB.

Saat itu ada pemilik mini market bernama Y (menggunakan kaos bertuliskan Polisi) melihat kejadian pencurian di tokonya.

lalu Y bertanya tanya kepada pelaku pencuri sambil melakukan tindakan kekerasan yang kemudian viral di media sosial.

"Saat ini penjaga atau pegawai toko milik Y melaporkan kasus pencurian tsb ke Polres Pangkalpinang guna proses sidik, dan saat ini seorang ibu yg diduga melakukan pencurian sedang dalam pemeriksaan Satreskrim Polres Pangkalpinang," tulis Kabid Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung, AKBP Abdul Munim.

Kemudian Bidpropam Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melakukan lidik dan berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Pangkalpinang.

"Saat Pemilik Y ada di rumah, ia dapat telpon dari penjaga mini market bahwa pukul 19.00 wib (Rabu 11 Juli 2018) ada orang masuk toko pura-pura belanja berombongan berjumlah tujuh orang. Enam masuk toko dan satu menunggu di mobil avanza, tiga orang tertangkap (2 wanita dan 1 anak 14 thn). Sedangkan empat orang melarikan diri pakai mobil avanza. Lalu penjaga toko melaporkan kasus pencurian ke Polres Pangkalpinang," ungkap Abdul Munim.

AKBP 'Y' yang merupakan pemilik mini market itu sempat menanyakan pada seorang wanita yang dituduhkan mencuri.

"Saat Y selaku pemilik menanyakan kepada seorang wanita Ibu itu. wanita tersebut bilangnya, tidak tau semuanya, KTP tidak ada, tempat tinggal tidak ada, ditanya empat temannya yang lari, juga tidak tahu. Akhirnya Y terpancing emosi. Karena mereka rame rame maling, saat yang ketangkap ditanya, bilangnya tidak tau semua," ujar AKBP Abdul Munim.

Hingga Berita ini diturunkan bangkapos.com masih terus berupaya mengkonfirmasi pria yang dimaksud dalam video tersebut.

SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: