
NUSANEWS - Walikota Makassar Danny Pomanto mengapresiasi langkah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Makassar yang menggalakkkan percepatan kesejahteraan ummat berbasis masjid.
Menurut Danny pomanto, langkah MUI Makassar tersebut akan mampu menjawab tantangan zaman. Terbentuknya pasar-pasar sebagai sektor riil dengan sistem transparan dan syariah akan mendongkrak perekonomian masyarakat.
Menurutnya, hal inilah yang kedepan akan mampu menjawab tantangan zaman. Salah satunya dengan menciptakan mart-mart yang dikelolah mesjid dan mengusung sistem penjualan yang transparan, sesuai syariat, meskipun tidak bertempat di mesjid.
“Ini contoh, kalau 100 persen halal itu sudah biasa, tapi jika 1000 persen halal adalah hal yang luar biasa. kenapa 1000, karena selain kehalalannya yang dijamin 100 persen juga ada tambahan doa dan zikir di dalammnya sehingga inilah yang menjadi nilai untuk bersaing di pasaran,” kata Danny Pomanto.
Danny Pomanto menjelaskan, Pemkot Makassar telah menjalankan program one hafidz one mosque dan one mosque one Paud. Karena itu, dengan hadirnya peningkatan kesejahteraan berbasis masjid ini, bukan tidak mungkin akan menjadi program besar one mosque one mart.
Pembangunan sektor perdagangan, kata Danny pomanto, bisa dibangun di depan masjid-masjid di Kota Makassar, atau bisa juga di tempat lain tetapi pengelolaanya tetap berbasis masjid.
SUMBER