
NUSANEWS - Raut wajah Jokowi berubah saat host cantik, Rikha Indriaswari melontarkan pertanyaan sensitif kepada Presiden RI itu.
“Mungkin ini sangat sensitif buat Bapak. Amat sangat sensitif. Yaitu Bapak dikabarkan ada kaitannya dengan PKI. Apa benar Bapak PKI?,” tanya Rikha dalam acara 30 Menit Bersama Presiden Jokowi yang ditayangkan pada Minggu malam, 7 Oktober 2018.
Mendapat pertanyaan menohok, Jokowi tetap terlihat santai. Ia menjawab pertanyaan Rikha dengan tenang dan tegas.
Jokowi mengatakan, informasi bahwa dia PKI bermula pada tahun 2014. Saat itu, dia maju sebagai calon Presiden RI.
Tuduhan bahwa Jokowi PKI pertama kali disebarkan melalui tabloid Obor Rakyat. Kemudian dilanjutkan lagi oleh kelompok Saracen.
Jokowi mengatakan, tuduhan yang disampaikan Obor Rakyat dan Saracen tidak logis. Sebab, pada saat PKI dibubarkan tahun 1965 – 1966, dia masih balita.
“Yang petama perlu saya sampaikan, saya lahir tahun 1961, PKI itu dibubarkan tahun 1965 – 1966. Artinya umur saya baru 4 tahun. Kan logikanya gak masuk, masak ada PKI balita,” tegas Jokowi.

Kedua, terkait adanya foto dirinya bersama tokoh PKI, DN Aidit, Jokowi menjelaskan bahwa foto itu diambil tahun 1955.
“Saya sudah cek, foto saya berjejer dengan DN Aidit itu foto tahun 1955. Saya lahir aja belum, sudah berjejer. Ini saya kira kembali lagi fitnah, hoax seperti ini,” tegas Jokowi.
“Tapi masyarakat pengen tahu pak, Bapak benar PKI atau bukan?,” tanya Rikha lagi.

Menjawab pertanyaan itu, Jokowi menegaskan bahwa dia dan keluarga besarnya tidak pernah bergabung dengan organisasi terlarang PKI.
“Ini sangat sangat sangat meresahkan dan membuat yang di bawah (rakyat) ini tanda tanya. Saya sampaikan lagi, saya, orang tua saya, kakek nenek saya, keluarga besar saya, tidak ada yang namanya PKI,” tegas Jokowi.
“Bapak bisa pastikan (bukan PKI),” kejar Rikha.
“Saya pastikan tidak ada. Dan sekarang dunia terbuka sekali, bisa dicek. Gampang sekali dicek,” jawab Jokowi.
“Di Solo itu ada NU, ada Muhammmadiyah, ada Al Irsyad, ada LDII, ada MT, dan ormas-ormas Islam yang lainnya. Sisa ditanyakan, gampang sekali, tanyakan di masjid dekat rumah saya, tanyakan di masjid dekat orang tua saya, gampang sekali. Tanyakan di kampung saya, gampang sekali, kroscek ke tetangga, sangat mudah sekali,” beber Jokowi.

Jokowi mengatakan, isu bahwa dia PKI adalah hoax dan finah keji. Penyebaran isu hoax itu tidak sesuai dengan nilai-nilai kebhinekaan.
“Inilah jahatya yang namanya hoax. Kadang-kadang politik kotor menghalalakan segala cara yang seperti ini. Dan itu tidak seusai dengan nilai-nilai kebhinekaan kita yang penuh dengan etika, yang penuh dengan tatakrama,” tandas Jokowi.
Berikut ini video host cantik Rikha Indriaswari introgasi Jokowi yang diunggah di akun Youtube pada Senin, 8 Oktober 2018.
SUMBER