NUSANEWS - Foto ziarah Wakil Ketua DPR Fadli Zon di makam Karl Marx kembali diungkit saat peringatan gerakan 30 September (G30S). PSI menanggapi hal tersebut sekaligus meminta pihak oposisi lebih dewasa dalam menyikapi setiap isu sensitif.
"Saya cuman pengen oposisi kita dewasa mempergunakan isu-isu sensitif seperti PKI. Saya tidak akan menuduh Fadli Zon PKI hanya karena dia foto di makan Karl Marx," ujar Sekjen PSI Raja Juli Antoni lewat keterangannya, Senin (1/10/2018).
Raja lantas membandingkan foto Fadli dengan Presiden Joko Widodo. Menurut Raja, serangan fitnah akan bermunculan jika yang berfoto di makam Karl Marx itu adalah Jokowi.
"Bayangkan kalau Pak Jokowi yang foto di makam itu. Fitnah pasti akan menghujani Pak Jokowi. Jangan pergunakan fitnah dalam kampanye," ujarnya.
Fadli sudah menanggapi fotonya yang kembali tersebar itu. Ia mengamini pernah ziarah ke makan Marx, namun ia menegaskan dirinya antikomunis.
"Memang pernah ziarah me makam Karl Marx, Lenin, Mao, bahkan ke rumah kelahiran Stalin. Saya baca buku-buku mereka karena S1 saya studi Rusia. Tapi saya #antikomunis," ujar Fadli dalam akun Twitternya, Minggu (30/9).
