logo
×

Senin, 26 November 2018

AHY Sangat Kecewa Jokowi, “Zaman SBY Lebih dari Sejuta Guru Honorer Diangkat PNS”

AHY Sangat Kecewa Jokowi, “Zaman SBY Lebih dari Sejuta Guru Honorer Diangkat PNS”

NUSANEWS - Pendapatan guru honorer yang masih di bawah upah minimum kabupaten/kota (UMK) membuat Komandan Kogasma DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) prihatin.

Sebab, tidak sedikit dari para guru tersebut sudah mengabdi hingga puluhan tahun.

“Saat usia sudah menua, mereka bingung hendak berbuat apa?” tuturnya, Minggu (25/11).

Nasib ini, sambung AHY, berbanding terbalik saat negeri ini masih dipimpin Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Di tahun 2004 hingga 2014, SBY nyata peduli pada kesejahteraan guru, termasuk honorer.

“Saat itu, lebih dari sejuta tenaga honorer diangkat jadi PNS,” terangnya.

Untuk itu, Partai Demokrat akan terus memperhatikan nasib para guru, khususnya guru honorer. Demokrat, sambung AHY, mengusukan agar pemerintah mengangkat tenaga honorer K2 jadi PNS secara bertahap melalui uji kompetensi yang proporsional.

“Harus mengecualikan syarat umur bagi tenaga honorer dengan perhitungkan masa pengabdiannya,” urainya.

Sementara bagi para guru honorer yang belum penuhi syarat menjadi PNS, AHY ingin agar diberikan penyesuaian gaji atau pesangon sesuai UMK.

“Tanpa guru, tidak ada pemimpin, tidak ada wakil rakyat, tidak ada politisi, tidak ada jenderal, pejabat-pejabat yang kita hormati hari ini. Semua jerih payah, keringat dari para guru,” tutupnya.


SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: