logo
×

Minggu, 18 November 2018

PDIP: Koalisi Jokowi-Ma'ruf Tak Akan Rebutan Lumbung Suara

PDIP: Koalisi Jokowi-Ma'ruf Tak Akan Rebutan Lumbung Suara

NUSANEWS - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menjamin bahwa Koalisi Indonesia Kerja (KIK) tidak akan berebutan suara di Jawa Barat dan Jawa Timur.

Ia mengungkapkan bahwa kerja dari KIK adalah kekuatan teritorial. Sehingga, akan mengangkat suara satu sama lain.

1. KIK jamin tak akan rebutan suara karena basis yang berbeda


Meski Jawa Timur dan Jawa Barat adalah basis suara dari partai koalisi di kubu Jokowi, namun Hasto menjamin bahwa koalisi tidak akan berebutan suara. Ia menyampaikan masing-masing partai telah memiliki basis suara yang berbeda-beda.

"Kami punya etika politik. Karena kelebihan KIK dibanding di sana (kubu Prabowo) kami tidak saling berhimpit. Antara PKB, PPP basisnya berbeda dengan PDIP dan Golkar," kata Hasto di Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (17/11).

2. Suara beberapa partai saling berhimpit



Menurut Hasto, dari survei internal koalisi, suara Golkar, NasDem, Gerindra, dan Demokrat cukup berhimpit. Sehingga, apabila Golkar ingin menaikkan suara, lanjut Hasto, maka suara Gerindra bisa turun.

"Dan dari survei internal kami, Golkar, NasDem, kemudian Gerindra dan Demokrat itu justru berhimpit. Dengan demikian ketika Golkar mau naik, Demokrat mau naik, Nasdem mau naik, Gerindra harus turun," jelasnya.

3. Suara dari partai koalisi akan menambah kekuatan



Hasto menjelaskan, dalam Pilpres dan Pileg, muatan kekuatannya adalah teritorial. Sehingga, menggabungkan kekuatan dari partai koalisi.

"Dengan adanya PDIP, Golkar, PKB, NasDem, PPP, Hanura, PKPI, Perindo dan PSI yang merupakan perpaduan kekuatan udara dan darat maka kami meyakini bahwa Jawa Barat akan mengalami perubahan," ungkapnya.

SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: