logo
×

Jumat, 02 November 2018

Winger Timnas Aniaya Pacarnya di Belakang Mes

Winger Timnas Aniaya Pacarnya di Belakang Mes

NUSANEWS - Winger Timnas Indonesia, Saddil Ramdani berurusan dengan polisi setelah dilaporkan melakukan penganiayaan.

Pemain Persela Lamongan ini diketahui telah menganiaya pacarnya sendiri, Anugrah Sekar Rukmi. Perempuan 19 tahun itu menjadi korban penganiayaan Saddil saat keduanya cekcok.

Penganiayaan itu terjadi di belakang mes Persela, Jalan Andansari Lamongan, Rabu malam (31/10/2018). Akibat kejadian tersebut, Sekar langsung mengadukan aksi buruk Saddil ke Mapolres Lamongan.

Kasatreskrim Polres Lamongan, AKP Norman Wahyu Hidayat, membenarkan adanya penganiayaaan yang dilakukan pemain Persela terhadap pacarnya. Namun, kasus tersebut sudah selesai karena kedua belah pihak telah saling memaafkan.

“Semua sudah pulang, tidak ada masalah dan berujung damai. Tidak dilanjutkan menjadikan laporan,” jelasnya.

Spekulasi terkait masalah itu bermunculan. Ada yang menduga cekcok berawal dari kecemburuan Sekar terhadap Saddil. Dia lalu mendatangi Saddil ke mes Persela. Keduanya lalu cekcok di belakang mes.

“Bertengkarnya, ya di belakang mes Persela tersebut, saat bertemu itu,” tutur Norman.

Saddil diduga memukul Sekar menggunakan tangan kosong, mengenai bawah pipi hingga berdarah. Dia juga menendang paha pelapor.

“Sampai sekarang sudah tidak ada masalah lagi. Berujung damai, keduanya saling memaafkan,” lanjut Norman.

Sementara itu, manajer Persela Yunan Achmadi enggan berbicara banyak terkait kasus Saddil. Dia hanya mengakui ada penganiayaan yang melibatkan salah satu pemain andalan timnya.

“Saya mendengar kejadian itu, tapi tidak tahu lebih detailnya seperti apa,” katanya saat ditemui di Mapolres Lamongan.

Saddil sendiri menjadi salah satu dari 23 pemain yang dipanggil untuk membela Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2018. Pemusatan latihan pun sudah dimulai sejak Kamis (1/11) kemarin di Cikarang. Kabupaten Bekasi.


SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: