NUSANEWS - Polisi tengah menyelidiki perekam dan penyebar video mesum di Masjid Jami Baitul Muttaqin Saree, Kecamatan Lembah Seulawah, Kabupaten Aceh Besar.
Video mesum itu diperankan oleh sepasang remaja yang masih berstatus pelajar. Keduanya yakni remaja putri berinisial DF (17), warga Pidie dan remaja pria berinisial MR (16), warga Aceh Besar.
“Kita akan lihat asal-usul video itu beredar, apakah itu asli atau tidak dan itu akan kita proses,” kata Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Supriyanto Tarah, Selasa (26/2).
Polda Aceh mengatakan, pihaknya melibatkan tim siber yang berhubungan dengan Teknologi Informasi (TI) untuk melakukan penyelidikan dan mengumpulkan bukti mengenai tindakan asusila tersebut.
Menurut Supriyanto, jika nanti bukti tersebut memenuhi unsur pelanggaran, sengaja merekam dan menyebarkan akan diproses secara hukum dengan sanksi pidana.
“Nanti akan didalami oleh tim Krimsus Siber. Jika terpenuhi unsur melanggar UU ITE, kita akan kenakan (sanksi pidana),” tandas Supriyanto.
Video mesum di Masjid Jami Baitul Muttaqin Saree itu berdurasi 1 menit. Dalam video tersebut, tampak jelas pasangan remaja berhubungan badan layaknya suami-istri di lantai dua masjid.
Remaja perempuan tampak mengenakan rok, baju lengan panjang dan jilbab. Sedangkan remaja laki-laki mengenakan celana panjang dipadu kaos lengan panjang.
Belum sempat crot, aksi kedua remaja itu langsung dihentikan warga. Keduanya tampak kaget dan panik dipergoki warga. Remaja laki-laki langsung berdiri dan beranjak dari tempatnya.
Sedangkan remaja perempuan berusaha memperbaiki roknya yang melorot. Ia tetap duduk di tempatnya sambil tertunduk malu. Sesekali dia membenarkan hijabnya.
 |
| Video Mesum di Masjid Jami. |
Warga yang geram melihat kelakuan sepasang remaja melakukan perbuatan asusila di tempat ibadah langsung menghajar pelaku pria.
Ia dipukuli hingga terkapar di lantai. Remaja itu meringis kesakitan setelah mendapat pukulan berkali-kali dari warga.
Untuk menghindari amukan warga lainnya, beberapa orang membawa dua remaja mesum itu ke pos polisi di Saree, sebelum diamankan ke Mapolsek Lembah Seulawah pada pukul 21.00 WIB.
Kasat Pol PP dan WH Aceh Besar, M Rusli mengatakan, berdasarkan pengakuan pelaku, keduanya berkenalan di Facebook, kemudian janjian bertemu di Masjid Jami Baitul Muttaqin Saree.
“Mereka berasal dari daerah kecamatan yang berjauhan, dan menurut pengakuan keduanya sudah lama berkenalan di Facebook, lalu berpacaran dan kemudian memutuskan untuk melakukan pertemuan,” ucap Rusli.
“Keduanya janjian bertemu di kawasan Saree Aceh Besar, karena lokasi ini tidak terlalu jauh dari lokasi tempat tinggal si remaja perempuan,” pungkas Rusli.
SUMBER
