logo
×

Selasa, 09 Juli 2019

Diusul Jadi Menteri Jokowi, Ini Kejanggalan Kisah Viral Profesi Audrey Yu Jian Hui

Diusul Jadi Menteri Jokowi, Ini Kejanggalan Kisah Viral Profesi Audrey Yu Jian Hui

DEMOKRASI - Nama Audrey Yu Jian Hui tengah mencuri perhatian warganet karena memiliki kecerdasan luar biasa. Sebab, ia diusulkan oleh warganet menjadi menteri termuda kabinet Jokowi - Maruf Amin.

Oleh sejumlah warganet, profile Audrey dibeberkan dan menjadi viral. Salah satu profile yang viral itu adalah Audrey disebut-sebut bekerja di NASA, badan antariksa AS, dengan gaji Rp 200 juta.

Kabar tersebut kali pertama dibagikan oleh akun Twitter @nithasist. Melalui unggahannya, ia menyebut bila Audrey Yu memiliki segudang prestasi hingga membawanya bekerja di NASA.

Kejeniusan Audrey Yu langsung menjadi sorotan warganet. Namun, berbagai kehebatan yang dimiliki Audrey Yu tersebut banyak dianggap janggal dan tak sesuai dengan realita.

Mengutip dari laman situs pribadi milik Audrey, ia menyelesaikan pendidikan tingkat SMA selama 1 tahun.

Pada usia 13 tahun, Audrey Yu berhasil masuk ke The College of William and Mary, Virginia, Amerika Serikat jurusan fisika dan lulus tiga tahun kemudian dengan membawa pulang predikat Summa Cum Laude.

Selain itu, ditemui fakta terbaru bahwa ia tidak menyebutkan bila bekerja sebagai salah satu pegawai NASA.

Sejak beberapa tahun terakhir, Audrey mulai bekerja di Shanghai New Channel School.

Di sekolah tersebut, Audrey Yu mengajar Bahasa Inggris dan membantu mempersiapkan para siswa menghadapi ujian SAT.

Selain itu, Audrey Yu juga bekerja paruh waktu di beberapa lembaga pendidikan, yakni Shanghai Jiaotong University, DS Education dan U-Elite Shanghai.

Sebelumnya, ia juga sempat magang sebagai penerjemah dan guru Bahasa Inggris di Buhlergroup Changzhou di Provinsi Jiangsu.

Tidak ada penjelasan dari Audrey Yu sedikitpun dalam laman blog pribadinya mengenai bekerja di NASA dan mendapatkan gaji Rp 200 juta.

Sebelumnya diberitakan, ide Presiden Jokowi yang mau menggaet kaum milenial sebagai menterinya dalam periode kedua kepemimpinannya, 2019-2024, mendapat respons positif dari warganet.

Bahkan, warganet memunyai sejumlah sosok milenial yang dinilai cocok menjadi menteri dalam kabinet Jokowi, salah satunya adalah Audrey Yu Jian Hui.

Audrey adalah warga Surabaya, Jawa Timur. Ia menjadi salah satu dari 72 Ikon Berprestasi Indonesia yang dinobatkan dalam Festival Prestasi Indonesia.

Ajang Festival Prestasi Indonesia itu digelar oleh Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila.

Sejak saat itu, perempuan bernama lahir Maria Audrey Lukito tersebut beken di mata masyarakat Indonesia.

"Audrey, calon menteri termuda yang cinta mati kepada Indonesia," kata akun Twitter Aditya Wisnu, mengusung Audrey sebagai nominasi menteri milenial Jokowi, Minggu (7/7/2019).

Akun itu menjelaskan, Audrey Yu Jian Hui adalah warga asli Surabaya yang memunyai kecerdasan otak luar biasa.

"Kecerdasannya luar biasa. SD ditempuh 5 tahun, SMP 1 tahun dan SMA 11 bulan. Lulus SMA di usia 13 tahun, tidak ada Universitas di Indonesia yang menerima karena usianya terlalu muda," jelasnya.

Sementara akun Facebook Wahyu Sutono juga menominasikan Audrey sebagai menteri termuda Jokowi.

"Kandidat ketiga menteri termuda. Si jenius yang cinta mati kepada Pancasila. Dia adalah Audrey Yu Jia Hui, seorang patriot muda keturunan Tionghoa yang dikenal jenius, berbakat, dan penulis buku yang sangat mencintai tanah kelahirannya meski kini harus berkarier di luar negeri," tulisnya.

Untuk diketahui, sejak Jokowi melontarkan pernyataan ingin menggaet kaum milenial sebagai menterinya, sejumlah nama pemuda-pemudi Indonesia bermunculan sebagai nominator.

Selain Audrey, ada nama mantan Ketua Umum PB HMI Arief Rosyid Hasan, eks Ketua Umum GMKI Sahat Martin P Sinurat, dan Twedy Noviady Ginting mantan Ketua Presidium GMNI.

SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: