DEMOKRASI.CO.ID - Bantuan sosial tunai (BST) Kemensos mulai disalurkan ke 18.825 keluarga terdampak Corona di Kabupaten Pasuruan. Penerima bantuan dampak Corona ini bukan penerima manfaat bansos lainnya.
Bantuan sosial tunai Kemensos diberikan periode April, Mei, dan Juni. Setiap penerima bantuan mendapatkan Rp 600 ribu per bulan.
"Pencairan yang untuk bulan April sudah mulai dilakukan. Sedangkan periode Mei dan bulan berikutnya menunggu petunjuk Kemensos," kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pasuruan, Suwito Adi, Jumat (15/5/2020).
Suwito mengatakan penerima bantuan ini merupakan keluarga yang masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial. Mereka bukan penerima bantuan lain.
Mereka bukan termasuk penerima bansos lainnya seperti PKH, BPNT, KKS," imbuh Suwito.
Salah satu penerima bantuan sosial tunai, Sukarsih, mengatakan selama ini ia belum pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah. Baik itu dari APBN maupun APBD.
"Nggak pernah dapat bantuan selama ini," kata perempuan berusia 62 tahun ini.
Warga Desa Sidowayah, Kecamatan Beji, ini sangat senang akhirnya masuk sebagai penerima bantuan sosial saat wabah Corona. Ia merasa bersyukur.
Alhamdulillah, dapat uang banyak. Bisa beli beras dan makan enak," imbuhnya.
Proses penyaluran BST dipercayakan kepada PT Pos Indonesia dan perbankan yang ditunjuk.
Penerima membawa e-KTP asli dan surat undangan yang diberikan oleh pihak Desa/Kelurahan. Petugas tinggal mencocokkan data dan langsung mencairkan uang. Setelah menerima uang, penerima difoto sebagai bukti.(dtk)