DEMOKRASI.CO.ID - Dokter spesialis paru, dr Fahmi Alatas menyebut virus Corona atau Covid-19 merupakan teguran keras dari Allah SWT.
Dosen Universitas Indonesia (UI) itu mengungkit teguran dan kutukan yang dialami iblis, Raja Namrud, dan Firaun gara-gara takabur.
“Iblis dikutuk karena takabur, Namrud hancur karena takabur, Firaun tenggelam karena takabur, itu semua dulu,” ucap dr Fahmi dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, @dokterfahmialatas.
“Sekarang lewat virus yang namanya Corona Virus, Allah SWT menegur, keras tegurannya, sangat keras. Siapa pun manusia itu, siapa pun yang takabur, hancur!,” tambahnya.
Dokter spesialis paru dari RS Persahabatan itu menyampaikan pesan menohok kepada semua pihak yang selama ini menyepelekan Covid-19.
“Bilang aja di komplek kamu gak ada Covid, di kantor kamu gak ada Covid-nya, di masjid kamu gak ada Covidnya, di gereja kamu gak ada Covidnya, di rumah sakit kamu gak ada Covidnya, tunggu, tunggu saja, gak akan lama, bukan hanya kamu akan dapat Covid, tapi kamu akan babak belur karena covid,” kata dr Fahmi.
Covid-19 terdeteksi masuk Indonesia pada awal Maret 2020. Sebelum mewabah di tanah air, pemerintah mengatakan Covid-19 tidak bisa bertahan di Indonesia karena negara tropis.
Hingga 1 September 2020, sebanyak 178.000 warga Indonesia positif Corona. Dari jumlah itu, 128.000 sembuh dan 7.505 meninggal dunia.
“Jangan sekali-sekali takabur, jangan andalkan pangkat, jabatan, ilmu, pengetahuan, teman banyak, jaga hati jangan takabur. Sehat selalu semuanya,” pungkas dr Fahmi Alatas.
Selengkapnya simak pesan dr Fahmi Alatas melalui video di bawah ini:
