DEMOKRASI.CO.ID - Satu set perangko yang dirilis oleh perusahaan Australia Post, dibuat untuk menghormati orang-orang yang terus melayani dan melindungi warga Australia. Salah satu perangko tersebut menampilkan gambar seorang tenaga medis berhijab.
Selain sebagai penghormatan kepada tenaga medis, prangko tersebut juga dibuat untuk penghormatan kepada polisi, pendidik, dan pekerja penting seperti pekerja pos, staf supermarket, dan kurir paket. Prangko tersebut mewakili pahlawan sehari-hari yang terus membuat negara terus bergerak dengan memberikan layanan penting kepada masyarakat.
Prangko tersebut dirancang oleh The Australia Post Design Studio dan diilustrasikan oleh Robert Elliot. Kelima prangko tersebut dijual seharga 1,10 dolar Amerika dan sekarang tersedia di kantor pos Australia.
Manajer Umum Eksekutif Australia Post Nicole Sheffield mengatakan bahwasanya beragam profesi dalam paket tersebut telah berjasa selama 12 bulan terakhir.
“Orang-orang pemberani ini telah menjadi penyelamat bagi kami selama 12 bulan terakhir. Mereka merawat dan membantu kami mengatasi banyak dampak COVID-19," ujar Sheffield yang kami lansir dari laman popularitas.com (25/2).
Sheffield juga menambahkan bahwa, petugas medis telah melaksanakan tes COVID-19 kepada jutaan orang yang dibantu oleh Angkatan Pertahanan Australia dan Polisi. Mereka juga membantu memantau karantina warga. Tak hanya itu, para guru dan murid juga dapat beradaptasi dengan cepat dalam pembelajaran daring.
Selain itu, pihak lain seperti kurir dan staf supermarket telah menjaga agar bisnis tetap berjalan dan menyediakan layanan produk yang dibutuhkan masyarakat.
Dilansir dari About Islam, selama setahun terakhir, banyak dokter muslim di seluruh dunia yang menjadi garda terdepan dan memiliki peran penting untuk melawan pandemi COVID-19. Salah seorang dokter sekaligus CEO Rush University Medical Center di Chicago Muslim, dr. Omar Lateef. Ia dianugerahi penghargaan Top Muslim Achiever 2020 pada Desember 2020. (*)
