DEMOKRASI.CO.ID - Pernyataan Emha Ainun Najib alias Cak Nun yang sebut Presiden Jokowi bak Firaun kini mendapatkan sorotan banyak pihak. Salah satunya pegiat media sosial, Denny Siregar.
Produser film sayap-sayap patah tersebut mengatakan bahwa Cak Nun sebagai budayawan yang sedang bicara politik karena ia meminta semua pihak untuk tidak menanggapi omongan dari Cak Nun. Ia menyampaikan hal tersebut melalui akun Twitter pribadinya.
"Cak Nun itu seorang budayawan, sastrawan, musisi dan seniman. Hormati dia disitu," cuit Denny lewat akun @Dennysiregar7, dikutip Populis.id pada Rabu (18/1).
"Kalau dia ngomong politik, ketawain aja. Orang juga kan harus cari makan.." lanjutnya.
Pernyataan Denny Siregar tersebut langsung mendapatkan komentar dari warganet. Beberapa warganet justru memberikan sindiran ke Denny Siregar.
"Kalau densi selain tukang provokasi bisanya apa hahha," ucap warganet.
"Nah elo siapa? Ahli agama bukan, politikus bukan, konstruksi bukan, ekonom bukan, tapi semua dinyinyirin." Kata warganet lain.
"Kalau Denny ngomong apapun ketawain aja, toh dia tidak punya kemampuan ngomong dengan baik," kata warganet lainnya lagi.
"Cari makan gak perlu mematikan usaha orang boss..cak nun mencari makan lewat ceramahnya yg membuat orang makin cerdas..beda sama loe..cari makan buat keluarga kok dengan uang haram," singgung warganet lain.
“Betul bang Deni cari makan, Sama kan?” ucap warganet.[populis]
