logo
×

Senin, 30 Januari 2023

NasDem Bakal Kena Reshuffle Kabinet: Petinggi Demokrat Yakin Surya Paloh Tak akan Tarik Dukungan Pencapresan Anies

NasDem Bakal Kena Reshuffle Kabinet: Petinggi Demokrat Yakin Surya Paloh Tak akan Tarik Dukungan Pencapresan Anies

DEMOKRASI.CO.ID - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman yakin Partai NasDem tak akan mundur dalam mendukung Anies Baswedan sebagai Capres 2024.

Hal ini ia sampaikan menyusul kabar miring yang menyebut NasDem akan tarik dukungan pencapresan Anies. Pasalnya Surya Paloh bertemu Jokowi di Istana Negara, Kamis pekan lalu.

"Ada yang tanya. Apakah NasDem batak Capreskan Anies setelah Bang Surya lunch dengan Presiden Jokowi? Kalo saya mengenal pribadi Bang Surya, saya yakin tidak," ujar Benny dikutip dari akun Twitternya, Senin (30/1/2023).

Dia menegaskan bahwa sikap Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh sangat menjunjung tinggi demokrasi sehingga tak mungkin menarik dukungannya terhadap Anies.

"Bang Surya itu tokoh yang sangat mencintai demokrasi. Kalau ditekan pake kasus hukum yang melibatkan kadernya? Soal ini?" ucap Benny.

Sebelumnya diberitakan bahwa Surya Paloh menemui Presiden Jokowi di Istana Negara, Kamis (26/1). Kabar pertemuan itu dibenarkan oleh Bendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni.

Dia mengatakan pertemuan tersebut mendadak sehingga tak diketahui oleh media.

"Iya (Surya Paloh bertemu Jokowi), kemarin sore saya dengar, mendadak juga di Istana," kata Sahroni kepada wartawan, Jum'at (27/1).

Sahroni mengaku tidak mengetahui tujuan Surya Paloh menemui Jokowi. Ia juga tak tahu pasti isi pertemuan keduanya.

Presiden Jokowi pun mengakui bahwa dirinya bertemu dengan Surya Paloh. Ia mengaku pertemuan itu tak ada hal yang istimewa, hanya biasa-biasa saja.

"Biasa-biasa saja," ujar Jokowi kepada wartawan di Jakarta Pusat, Minggu kemarin.

Banyak pihak yang mengkaitkan pertemuan tersebut dengan isu reshuffle kabinet. Apalagi, Partai NasDem dianggap sudah tak loyal terhadap Jokowi karena mendeklarasikan Anies sebagai Capres 2024.

Isu reshuffle kabinet pun makin kencang berhembus akan dilakukan pada Rabu Pon pekan ini. Hal ini karena dianggap hari yang sakral, di mana Jokowi kerap mengambil keputusan pada penanggalan Jawa Rabu Pon.[populis]

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: