logo
×

Rabu, 07 Oktober 2015

Pernah Keok Lawan Ahok, Tokoh Betawi ini Tak Kapok Nyagub DKI Lagi

Pernah Keok Lawan Ahok, Tokoh Betawi ini Tak Kapok Nyagub DKI Lagi
Nachrowi Ramli. ©2014 Merdeka.com
NBCIndonesia.com - Banyak tokoh bermunculan jelang Pilgub DKI. Mereka mengaku siap merebut kursi DKI 1 yang kini diduduki Basuki Tjahaja Purnama.

Mereka pun mengaku tak gentar bila Basuki sebagai calon incumbent maju kembali. Relawan Ahok, sapaan Basuki, yang mulai bergerilya mengumpulkan KTP sebagai bentuk dukungan tak membuat mereka pesimis untuk bertarung pada pertengahan 2017 mendatang.

Sandiaga Uno, Adhyaksa Dault, M Taufik, Triwisaksana adalah sederet nama yang belakangan disebut-sebut ingin melawan Ahok di Pilgub nanti. Meski pun semuanya belum pamer kendaraan politik yang mendukung, tapi semua yakin bisa berpeluang menang.

Di antara sejumlah nama itu, ada sosok lama yang dulu pernah melawan pasangan Jokowi-Ahok di Pilgub 2012. Meski sosok itu berduet dengan calon incumbent, nyatanya mereka keok dalam dua putaran pemungutan suara.

Siapa dia?

Dialah tokoh Betawi Nachrowi Ramli. Kalah saat berpasangan dengan incumbent Fauzi Bowo nyatanya take membuat dia takut maju kembali.

Dia mengaku siap melawan Ahok. "Saya akan calonkan diri (lagi) memimpin Jakarta," tegas Nachrowi saat diwawancara September lalu.

Menurutnya, Partai Demokrat harus mencari calon pemimpin Jakarta yang memenuhi syarat guna bertarung di di Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Harus cari pemimpin Jakarta yang memenuhi syarat, visioner, tak korupsi, cerdas, bersih dan santun serta Jujur ke masyarakat," paparnya.

Bak gayung bersambut, Partai Demokrat rupanya juga sepakat mendukung Nachrowi. Kekalahan di masa lalu tak membuat mereka takut mengalami hal yang sama saat mengusung Nachrowi.

"Demokrat berkeyakinan untuk menjadikan Pak Nachrowi Ramli sebagai gubernur DKI 2017-2022," kata Ketua Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta, Lucky Sastrawiria saat dihubungi, pada Selasa (6/10).

Lalu apa alasan Demokrat pede kembali usung Nachrowi?

Banyak hal yang membuat Demokrat memilih Nachrowi. Salah satunya hasil survei yang menunjukkan nama Nachrowi masih cuku diminati meski banyak nama lain bermunculan.

"Gak peduli Sandiaga atau siapa. Tetap saja kalau udah maju ya maju. Makanya kita mempersiapkan secara matang melalui hasil survei, kalau memang hasil surveinya oke, maju. Ada empat lembaga survei," papar Lucky.

Bukti keseriusan mereka, Lucky mengungkapkan, pihaknya telah melakukan konsolidasi internal partai sebelum mengerucut pada nama Nachrowi Ramli.

Selain itu, dia menambahkan, langkah pendekatan kepada masyarakat untuk menarik dukungan juga telah dilakukan, seperti melakukan bakti sosial dan memberikan kritik kepada Pemerintah terkait kebijakan yang tidak pro rakyat.

"Persiapannya sudah sampai akar rumput. Konsolidasi internal partai, kemudian mengadakan bakti-bakti sosial karena kita diperintah oleh beliau (SBY) untuk selalu mendukung program pemerintah yang pro rakyat dan mengkritisi yang tidak berpihak kepada rakyat dan sudah mapan untuk siap bertarung dengan calon-calon lainnya," tambahnya.

Bila melihat kebelakang bagaimana sepak terjang Nachrowi buat Jokowi dan Ahok keok, mampukah saat ini Nachrowi curi hati warga Betawi dan masyarakat Jakarta?(merdeka)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: