logo
×

Minggu, 21 Februari 2016

Berburu Kijang, Endang Justru Tewas Tertembak Senapan Paman

Berburu Kijang, Endang Justru Tewas Tertembak Senapan Paman

NBCIndonesia.com -  Endang Junaidi (41), warga Gumarang, Nagari Tigo Koto Silungkang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, tewas akibat tertembak senapan milik pamannya, Asan saat berburu kijang tidak jauh dari rumahnya.

Menurut Adik Endang, Joni (35), jenazah Endang akan dikebumikan di pemakaman kaum (suku). "Setelah semua proses selesai, pemakaman segera dilakukan," kata Joni (35) di Agam, Minggu (21/02/2016).

Joni menceritakan, peristiwa nahas yang menimpa kakaknya tersebut, terjadi saat Endang diajak berburu oleh Asan dan dua temannya di Sitinjau Lauik Nagari Silareh Aia Kecamatan Palembayan, Sabtu (20/2) pagi.

Sesampai di lokasi, korban dan kawannya berpencar untuk mengintai kijang mengunakan tutup kepala. Sementara Asan bertindak sebagai penembak, karena dalam berburu mereka hanya membawa satu balansa atau senjata rakitan.

Sekitar pukul 10:00 WIB, korban tertembak oleh pamannya. Peluru dari senjata rakitan tersebut bersarang di pelipis kiri korban. Asan salah menembak.

Melihat Endang tergeletak, Asan langsung mendatangi Polsek Palembayan untuk melaporkan kejadian itu.

"Menerima pengakuan Asan, anggota langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) dengan jarak lima kilometer dari jalan raya," kata  Kapolsek Palembayan AKP Zainal Ahmad.

Dalam perjalanan, anggota kepolisian bertemu dengan dua teman korban yang tengah membawa jasad korban.

"Jasad korban langsung dibawa ke Puskesmas Palembayan dan dirujuk ke RSUD Lubuk Basung untuk dirontgen melihat peluru yang ada di kepala bagian kiri," katanya.

Saat ini, Asan masih diamankan di Polres Agam untuk penyidikan lebih lanjut.(rn)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: