
NBCIndonesia.com - Konsultan politik Cyrus Network, Hasan Nasbi, membantah isu yang beredar bahwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberikan uang Rp 500 juta untuk donasi awal "Teman Ahok".
Menurut dia, uang sebesar itu benar-benar hasil patungan dia dengan relawan Jakarta Baru yang lain.
"Ahok enggak pernah kasih uang. Ahok itu kasih uang seperak saja enggak pernah. Ahok enggak pernah keluar uang sepeser pun," ujar Hasan ketika dihubungi, Senin (21/3/2016).
Hasan merasa, tudingan tersebut tidak berdasar. Sebab, Ahok awalnya tidak peduli kepada Teman Ahok. Ahok juga tidak mau menemui relawan Teman Ahok.
"Dia pikir, anak ini bercandaan saja, makanya enggak mau nemuin. Ahok mungkin juga enggak yakin amat mereka sanggup kumpulin (fotokopi) KTP. Kalau cuma kumpulin 50.000 (fotokopi KTP), ngapain nemuin gue. Gitu kan kata dia dulu," ujar Hasan.
Hasan mengatakan, modal awal yang dia berikan untuk Teman Ahok merupakan bentuk dukungan dari seorang senior kepada yuniornya. Dia tidak mungkin hanya memberi dukungan dalam bentuk doa.
Akhirnya, dia bersama relawan lain memutuskan mengumpulkan uang untuk Teman Ahok.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama juga membantah telah menyerahkan sumbangan kepada Teman Ahok melalui konsultan politik yang juga pendiri Cyrus Network, Hasan Nasbi.
"Enggaklah. Gue mana ada duit, Bos. Gue dapat duit dari mana coba," kata Basuki di Balai Kota, Jumat (18/3/2016).(kp)