logo
×

Jumat, 26 Agustus 2016

Ahok Janji Naik Bus dari Rumah ke Balaikota

Ahok Janji Naik Bus dari Rumah ke Balaikota

Nusanews.com -  Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau biasa disapa Ahok menuturkan, pelebaran jalan bukan solusi mengatasi kemacetan di Jakarta. Menurut Ahok, cara paling efektif mengurai kemacetan dengan sistem ERP, memperbanyak armada angkutan massal dan membuat banyak trotoar untuk pejalan kaki.

"Jadi begitu orang bubaran dari stasiun Tanah Abang pada keluar sampai daerah tengah kita itu jadi lebar. Jado orang lebih pilih jalan," kata Basuki di Pasar Pesanggrahan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (26/8).

Ahok mengatakan, hingga akhir tahun ini Pemprov DKI menyediakan lebih dari 100 lowerdack untuk menggantikan metro mini. Lowerdack adalah bus dengan posisi kursi penumpang 2-2 menghadap ke depan dan menggunakan busa pada tempat duduknya. Tarifnya pun terjangkau hanya Rp 3.500 untuk sekali perjalanan.

"Sudah siap kita akan masuk lebih dari 100 sampai akhir tahun yang lowerdack. Paling telat Januari. Ukurannya lebih panjang dari metro mini. Saya ingin bangkunya 2-2 pakai sofa menghadap ke depan kayak metro mini jadi kalau ada yang berdiri satu saja," ungkap Ahok.

"Busnya harus sampai sini (Pasar Pesanggrahan), kalau orang bus sudah sampai ke sini duduk nyaman kayak bus luar kota bayar cuma Rp 3.500 orang akan pindah," tambah Ahok.

Ahok mengaku akan mencobanya langsung bus lowerdack itu ke Balai Kota. Ini untuk memastikan kenyamanan yang akan dirasakan penumpang.

"Minggu depan kan saya harus naik bus. Saya juga akan coba naik bus dari rumah sampai Balai Kota," kata Ahok.

Sementara disinggung soal rencana pembangunan flyover baru untuk mengurai kemacetan, Ahok memilih menyelesaikan proyek infrastruktur yang sedang berjalan.

"Flyover (tambahan) tergantung posisi, kita mau selesaikan yang 9 korodor LRT dulu," ucapnya. (mdk)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: