
Nusanews.com - Ada sisi lain Putra Mahkota Maha Vajiralongkorn, calon raja Thailand. Di balik gaya hidupnya yang banyak dapat sorotan, ternyata dia cukup memberi perhatian pada umat Islam di Thailand.
Ahmad Umar, wakil rektor Universitas Fatoni, Patani, Thailand selatan mengatakan Putra Mahkota Vajiralongkorn memberikan perhatian yang lebih kepada masyarakat minoritas di selatan.
"Beliau banyak memberi perhatian pada masyarakat Islam, mengenai banyak hal dan memberi perhatian dan sokongan. Sebagai contoh, kampus Universitas Fatoni diresmikan (sekitar 10 tahun lalu) oleh beliau, hubungan kita dengan putra mahkota sudah lama," kata Ahmad kepada BBC Indonesia.
Selain dekat dengan pihak universitas, Putra Mahkota Vajiralongkorn juga dekat dengan majelis Islam, kata Ahmad Umar.
"Kalau majelis (kantor) peringkat negara, beliau dipertua, dan majelis agama Islam di Thailand ada (memiliki) hubungan dengannya," tambah Ahmad.
Konflik dengan militan masih muncul di kawasan selatan Thailand yang beragama Islam. Selama ini mendiang Raja Bhumibol menetapkan pendekatan lunak dalam menghadapi kelompok militan yang memulai pemberontakan di selatan pada 2004.
Ahmad Umar, yang juga mengajar kajian politik di kampusnya, berharap pengganti Raja Bhumibol lebih memahami isu di Selatan.
Raja Bhumibol banyak dihormati oleh warga Thailand dan bagi sebagian ia dianggap seperti semi dewa.
"Bagi masyarakat Muslim di selatan, pandangan terhadap raja biasa saja dan perhatian (terhadap raja), juga biasa saja," kata Ahmad. (mdk)