
IDNUSA - Sejumlah roket menghantam kota resor Eliat, Israel, Rabu, 8 Februari 2017. Meskipun demikian, jelas militer Israel, tembakkan yang dilesakkan dari Gurun Sinai, Mesir, itu tak menimbulkan korban.
"Beberapa roket hancur di udara setelah dicegat oleh baterei Iron Dome," kata juru bicara angkatan bersenjata Israel mengacu kepada sistem pertahanan anti-misil.
Salah seorang pejabat di Kota Eliat mengatakan kepada radio Israel, tiga roket berhasil dicegat di udara sedangkan roket keempat meledak di luar kota.
Provinsi Sinai berdiri pada 2011. Tampaknya, kawasan yang membentang sepanjang 240 ini digunakan menyerang Israel atau untuk sabotase pipa gas yang melintasi Mesir-Israel.
"Namun Sinai lebih sering digunakan sebagai ajang serangan terhadap pasukan pemerintah Mesir daripada melawan Israel," tulis Al Arabiya, Kamis 9 Februari 2017.
Sementara itu koran Jerusalem Post dalam laporannya mengatakan, Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengaku bertanggung jawab atas serangan roket tersebut.
"Mereka menembakkan enam roket, empat masuk ke wilayah Israel tiga di bantaranya berhasil dicegat di udara oleh Israel, sedangkan satu roket menghantam wilayah di luar kota," jelas Jerusalem Post. (tp)