logo
×

Minggu, 09 April 2017

LIPI Ungkap Pilkada DKI Merosot Gara-Gara Ahok Nistakan Agama, Isu Jakarta Jadi Sekunder

LIPI Ungkap Pilkada DKI Merosot Gara-Gara Ahok Nistakan Agama, Isu Jakarta Jadi Sekunder

IDNUSA, JAKARTA - LIPI ungkap kualitas Pilkada DKI Jakarta merosot jauh dibandingkan dengan perhelatan yang sama, lima tahun silam.

Kasus penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi salah satu faktor utama yang menyebabkan hal tersebut terjadi.

“Pemilih pun tidak fokus pada isu substansial lagi. Fokusnya, justru pada isu-isu sekunder dan tersier,” ungkap peneliti politik senior Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro.

Penilaiannya adalah pengetahuan masyarakat tentang program yang dibawakan calon.

Proses kampanye, kata Siti, sejatinya menjadi kesempatan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan program calon kepala daerah.

Namun, setelah muncul kasus perkara penodaan agama oleh Ahok kualitas berdemokrasi masyarakat seolah berkurang.

“Kita (masyarakat) berkepentingan untuk meningkatkan kualitas demokrasi kita melalui proses konsolidasi demokrasi,” tambahnya.

Kebobrokan reklamasi Teluk Jakarta, lanjutnya, ikut teralihkan karena masyarakat lebih memperhatikan kasus penodaan agama.

Padahal, reklamasi Teluk Jakarta merupakan program yang akan dilanjutkan oleh Ahok.

“Nah ini yang tidak sempat diberikan secara utuh. Kenapa? Karena ada interupsi akan isu-isu yang lain,” ungkap Siti. (ps)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: