logo
×

Selasa, 03 Juli 2018

Lewat Ical, KPK Telisik Dugaan Aliran Uang Panas E-KTP ke Rapimnas Golkar

Lewat Ical, KPK Telisik Dugaan Aliran Uang Panas E-KTP ke Rapimnas Golkar

NUSANEWS - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rencananya akan menelisik adanya informasi dugaan dana korupsi proyek e-KTP yang mengalir untuk Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar ke mantan Ketua Umumnya, Aburizal Bakrie (Ical).

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan menanggapi agenda pemeriksaan terhadap Aburizal Bakrie, pada hari ini. Namun, Ical sendiri absen alias tidak hadir pada panggilan pemeriksaan sebagai saksi dengan alasan sedang berada di luar negeri.

"Ya salah satunya itu (aliran uang e-KTP ke Rapimnas Partai Golkar). Itu informasi itu apa benar, karena semua informasi yang kita terima sudah barang tentu tidak bisa langsung (diterima)," kata Basaria di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (2/7/2018).


Ditegaskan Basaria, pihaknya memang sudah mengantongi informasi aliran dana e-KTP untuk Rapimnas Partai Golkar. Namun, sambung Basaria, informasi itu perlu dipastikan‎ lebih lanjut ke beberapa saksi yang salah satunya yakni Aburizal Bakrie.

"Jadi memang ada yang katakan digunakan untuk kegiatan Golkar, jadi tidak bisa kalau si A katakan untuk gunakan ini lalu langsung kita ini (simpulkan) itu tidak bisa. Jadi harus ada konfirmasi," terangnya.

Sebelumnya, mantan Ketua DPR RI, Setya Novanto (Setnov) pernah sempat mengungkapkan adanya aliran dana korupsi e-KTP sebesar Rp5 miliar untuk Rapimnas Golkar. Informasi itu didapatkan Setnov dari keponakannya, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo.

SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: