
NUSANEWS - KPK menduga uang suap kepada Bupati Remigo Yolando Berutu berasal dari sejumlah mitra proyek di lingkungan dinas PUPR Kabupaten Pakpak Bharat.
“Diduga (dana suap) berasal dari sana (mitra proyek),” kata Ketua KPK, Agus Rahardjo, kemarin (Minggu, 18/11).
Sebelumnya hanya mengumumkan pihak terduga penerima suap, tanpa menyebut pemberi suap dalam operasi tangkap tangan Kabupaten Pakpak Bharat.
“Ada tiga orang diduga sebagai penerima suap. Pemberinya masih diselidiki,” papar Agus.
Agus menyebut Remigo menerima uang suap dalam tiga tahap, tanggal 16 November senilai Rp 150 juta, tanggal 17 November dua kali penerimaan yaitu Rp 250 juta dan Rp 150 juta.
SUMBER