logo
×

Sabtu, 10 November 2018

Isi Kajian di YPSA, Ustadz Riza Basalamah Bahas Bagaimana Menjadi Muslim yang Ilmiah

Isi Kajian di YPSA, Ustadz Riza Basalamah Bahas Bagaimana Menjadi Muslim yang Ilmiah

NUSANEWS - Ribuan jamaah dari berbagai pelosok Sumatera Utara padati Tabligh Akbar Nasional Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) bersama Al-Ustadz Syafiq Riza Basalamah, di Masjid Shafiyyatul Amaliyyah dan Adhigara Room Raz Hotel & Convention Medan, Jumat (9/11/18) malam

Jamaah tampak datang berbondong-bondong memadati Masjid Shafiyyatul Amaliyyah dan Raz Plaza sejak pukul 16.00 WIB. Padahal tabligh baru dimulai pada pukul 20.00 WIB.

Panitia acara yang sudah memprediksi hal ini, telah menyiapkan TV LED dam infocus di lantai 1 dan 2 Masjid Shafiyyatul Amaliyyah serta Adhigara Room Raz Plaza.

Sebelum ceramah, Ustadz Syafiq yang merupakan Dosen STDI Imam Syafi’i Jember dan Lulusan Doktoral Universitas Islam Madinah dengan predikat Summa Cumlaude ini disambut langsung Pembina YPSA, Sofyan Raz di Lobi Raz Hotel.

Bendahara Umum YPSA H. Hizrian Fathullah Raz mengatakan dalam sambutannya, “rasa syukur kepada Allah SWT dan hormat kepada Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A., karena telah bersedia mengisi pengajian di YPSA. Dan ini menjadi kehormatan bagi kami”.

“YPSA berkomitmen untuk menjadikan YPSA ini menjadi lembaga pendidikan, dakwah, dan ekonomi umat Islam di Sumatra Utara serta memberikan kebaikan kepada kita dalam berbangsa dan bernegara. Semoga kedatangan ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A ini menambah ilmu dan wawasan kita semua tentang keislaman yang dalam,” kata Hizrian.

Sementara dalam kajian bertemakan “Menjadi Muslim yang Ilmiah” , Ustadz Sayfiq menjelaskan bahwa banyak orang beragama Islam tapi tidak paham apa itu agama Islam. Beragama karena ikut-ikutan, hanya faktor keturunan. Untuk dapat memahaminya kita harus berilmu.

“Ilmu adalah warisan dari para nabi dan barangsiapa yang menemukannya adalah orang yang beruntung. Kita seharusnya merasa iri kepada orang-orang yang berilmu, bukan orang yang bergelimang harta,” terangnya.

“Kita diperbolehkan untuk menuntut ilmu dunia akan tetapi ilmu yang bermanfaat adalah ilmu agama. Ketahuilah islam merupakan rahmat bukan hanya untuk kaum muslimin akan tetapi untuk alam semesta. Maka dari itu dibutuhkan untuk belajar ilmu yang bersandar kepada Al Qur’an dan kepada sunnah Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wassalam,” jelasnya.

Ustadz Syafiq menjelaskan Allah mengangkat derajat orang-orang yang berilmu. “Apabila Allah menginginkan kebaikan bagimu maka Allah akan memberikan pemahaman ilmu kepadamu. Agama sekarang ini ibarat ilmu yang sepele dan diremehkan oleh banyak orang. Padahal dengan ilmu agama kita dapat terhindar dari hal yang mungkar,” katanya.

“Silahkan menuntut ilmu dari dunia akan tetapi tentu tidak melupakan ilmu yang terpenting yaitu ilmu agama yang akan menyelamatkan kita dunia akhirat. Dan Ilmu tersebut tentunya kita dapatkan dari Al Qur’an dan sunnah Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam,” pungkas Ustadz.

Tampak juga hadir dalam kegiatan ini, Pembina YPSA Buya Sofyan Raz, Ketua Umum YPSA Hj. Rahmawaty, Bendahara Umum YPSA H. Hizrian Fathullah Raz, dan Sekretaris Umum YPSA Hj. Rizki Fadilah Raz, Drs. Amran Utheh, M.AP, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Provsu, mewakili kapolda sumut, Dir Binmas Polda sumut, mewakili Wali Kota Medan Kepala dinas pendidikan kota Medan Drs Ramlan Tarigan, Ibu Dandim Kota Medan mewakili ibu pangdam, dan Danramil Medan Sunggal.


SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: