DEMOKRASI.CO.ID - Acara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata yang dilakukan oleh Purnawirawan Pengawal Kedaulatan Negara (PPKN) sudah mengantongi izin.
Hal itu disampaikan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo yang turut hadir dalam tabur bunga tersebut. Ia menjelaskan, izin sudah diurus oleh Ketua PPKN, Letjen (Purn) Marinir Suharto kepada Garnisun setempat.
“Yang saya tahu Pak Harto sudah mengirim surat ke Garnisun, Garnisun sudah membuat acaranya, susunan acara. Karena itu seperti upacara, mengheningkan cipta, peletakan bunga,” ujar Gatot kepada wartawan, Kamis (1/10).
Soal kedatangannya, Presidium KAMI ini mengaku hanya sebagai undangan yang diundang langsung oleh Letjen (Purn) Suharto. Ia bukan satu-satunya purnawirawan yang diundang.
“Semua mantan panglima TNI, mantan kepala staf angkatan darat, laut, udara diundang, karena beliau adalah ketua Purnawirawan Pengawal Kedaulatan Negara (PPKN). Jadi semua purnawirawan berkumpul di situ akan mengadakan ziarah kepada senior yang sudah gugur dan mengirimkan doa,” jelasnya.
Acara tabur bunga yang digelar Rabu kemarin (30/9) nyaris terlibat bentrok dengan kelompok yang mengatasnamakan Aliansi Aktivis Mahasiswa Pemuda Indonesia.
Hal itu terekam dalam sebuah video yang beredar dan viral. Bahkan, acara tersebut juga disebut tidak mengantongi izin dari Kementerian Sosial (Kemensos).
