DEMOKRASI.CO.ID - Nikita Mirzani mengaku mendapat serangan teror dari orang tidak dikenal di kawasan Sunda Kelapa, Jakarta Pusat pada Minggu (13/12/2020) sore. Saat itu ban mobil yang ditumpangi ketiga anak Nikita Mirzani dirobek hingga menyebabkan mobil oleng di jalan saat keluar tol.
Teror itu dia ceritakan Nikita Mirzani di Instagramnya, Minggu (13/12/2020) sore. Nikita Mirzani bersyukur tak terjadi kecelakaan saat mobilnya jalan.
"Kejadiannya di Sunda Kelapa siang ini pukul 12.45 WIB. Mobil saya, bannya disobek secara sengaja dan di mobil itu isinya ke 3 anak-anak saya. Ada suster dan Supir saya. Kalian mencoba untuk meneror saya dengan cara seperti ini. Untungnya Alhamdullilah Mobil oleng saat sudah keluar dari tol dan ke 3 anak saya baik - baik saja. Buat kalian yang melakukan hal ini saya tidak akan diam," kata Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani pun mengungkapkan dirinya sering diteror lewat SMS. Namun Nikita Mirzani tak sebutkan detil sosok penerornya itu.
"Kalian sudah mencoba mengancam saya lewat SMS beberapa kali. Tapi sekarang kalian mau mencoba mengintimidasi yang bisa membahayakan saya dan seluruh anak saya dengan cara yang kampungan," kata Nikita Mirzani.
Akhir-akhir ini Nikita Mirzani paling lantang melawan pemuka agama yang menuduhnya menghina Habib Rizieq Shihab. Bahkan Nikita Mirzani tak segan melontarkan kata-kata pedas di Instagram miliknya melawan Ustaz Maaher dan Habib Rizieq.
Sebelum kejadian ini, Minggu (13/12/2020) pagi Nikita Mirzani bersyukur ucapkan Alhamdulillah. Apakah ini untuk bersyukur Habib Rizieq ditahan.
Ucapan Alhamdulillah itu diteruskan dengan kata-kata memuji TNI dan Polisi.
"Alhamdulillah Bravo TNI dan Polri Indonesia," tulis Nikita Mirzani. []
