logo
×

Minggu, 21 Agustus 2022

Survei Capres Algoritma: Ganjar Teratas, Prabowo di Bawah Anies

Survei Capres Algoritma: Ganjar Teratas, Prabowo di Bawah Anies

DEMOKRASI.CO.ID - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi calon presiden (capres) terkuat dalam survei Algoritma Research & Consulting mengalahkan calon-calon potensial lainnya.

Ganjar memiliki tingkat keterpilihan atau elektabilitas 27,8 persen. Ia meninggalkan kandidat-kandidat potensial, seperti Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

"Tiga nama yang secara elektoral tertinggi, yaitu berurutan untuk capres adalah Ganjar Pranowo 27,8 persen, Anies Baswedan 18,5 persen, serta Prabowo Subianto 12,9 persen," kata Direktur Riset dan Program Algoritma Fajar Nursahid di Jakarta, Minggu (21/8).

Posisi nomor empat diduduki Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan elektabilitas 4,6 persen. Lalu ada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa (3,4 persen), Menteri BUMN Erick Thohir (3,2 persen), Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (2,8 persen), dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (1,7 persen).

Fajar berkata elektabilitas para kandidat sejalan dengan preferensi publik. Survei ini mencatat publik memiliki kecenderungan memilih kandidat dengan latar belakang kepala daerah dan militer.

Sebanyak 37,5 persen responden memiliki kecenderungan memilih calon yang pernah menjadi kepala daerah. Kemudian, 19,3 persen cenderung memilih calon berlatar belakang militer.

Hasil ini berbeda dengan survei Indonesia Polling Stations (IPS) pada awal bulan ini. IPS mencatat Prabowo Subianto sebagai kandidat terpopuler dengan elektabilitas 30,2 persen. Ganjar Pranowo hanya memiliki elektabilitas 19,8 persen, sedangkan Anies Baswedan hanya 18,9 persen.

Survei Algoritma Research & Consulting dilakukan pada 23 Juli hingga 5 Agustus 2022. Algoritma melibatkan 1.206 orang responden yang diwawancara melalui telepon. Margin of error kurang lebih 3 persen.

Direktur Eksekutif Algoritma Aditya Perdana menyatakan survei ini digelar dengan menggunakan anggaran internal. Dia mengklaim survei ini tak disponsori pihak mana pun.[cnn]

Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: