Cak Nun Minta Maaf dan Beralasan ‘Kesambet’, Eh Sekarang Habis Diserang Warganet: Ngajarin Orang Tapi Diri Sendiri Kesambet

DEMOKRASI.CO.ID - Akhir-akhir ini publik dihebohkan dengan pernyataan budayawan Cak Nun yang sebut Presiden Jokowi bak Firaun. Pernyataan Cak Nun tersebut menuai banyak hujatan.

Namun, usai pernyataan tersebut viral dan panen hujatan, Cak Nun mengaku kesambet pada saat mengucapkan kalimat kontroversial tersebut.

Pegiat media sosial, Denny Siregar ikut menanggapi hal tersebut. Ia mengingatkan bahwa ketika ada yang salah, harus diingatkan, bukan dibela.

"Sejak video cak Nun ngaku kesambet beredar, para pembelanya yang kemaren militan langsung terdiam," cuit Denny mengawali cuitannya di akun media sosial Twitter, dikutip Populis.id, pada Jumat (20/1).

Baca Juga: Cak Nun Dihujat Gegara Pernyataannya ‘Jokowi Bak Firaun’ Viral, Gus Umar Merasa Heran, Begini Katanya

"Makanya, kalau ada yang salah itu diingetin. Jangan dibela mati2an. Kita menghormati seseorang tp tdk harus mengkultus individu kan..," lanjutnya.

Cuitan Denny Siregar tersebut langsung menuai komentar dari publik.

"Ulama koq kesambet. dikemanain 30juz dan tasbih termahal lagi tuk zikir tiap saat. Ngajarin org, tp diri sendiri kesambet. Klu guru begitu gmn jdnya anak muridnye? #kesambet #ulamaindonesia," cuit @Econ***.

"Wong sekti bisa #Kesambet? Hahaha ciut juga nyalinya," kata @Satria***.

"Mungkin krn merasa budayawan papan atas tp ga pernah diundang ke istana makanya jadi kesambet.. Merasa tdk diakui keberadaannya, ga pernah disowani.. Maunya dijunjung.. tp dilirik aja ga pernah..wkwk." kata @AlexP**.

"Akhlak itu penting, tp adab jg penting. Sekelas cak nun blg 'kesambet'. Klo kesambet ya pst ada setannya, lha ngajimu nang endi cak?? Mosok yg km baca kuran, bukan Qur'an lg," ucap @Bro***.

“Jadi omongannya ga usah di dengar ya bang wong kesambet” kata @1104_.[populis]

Follow Kami:

Like Facebook Follow Twitter