
NBCIndonesia.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengaku sudah selesai dengan urusan kasus "Papa minta saham" yang diduga melibatkan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto dan pengusaha Riza Chalid.
Mantan bos PT Pindad itu kini kembali fokus mengurusi sektor yang dipimpinnya. "Sudah selesai. Saya kembali melaksanakan tugas saya sebagai Menteri ESDM," kata Sudirman di Banda Aceh, Sabtu (12/12).
Sudirman menuturkan, urusan "Papa minta saham" berakhir tatkala melaporkan dugaan pelanggaran etika kepada Mahkamah Kehormatan (MKD) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) beberapa waktu lalu. Dia pun telah menyampaikan keterangan dalam sidang MKD yang digelar secara terbuka.
"Urusan saya sudah selesai begitu melaporkan ke MKD," tegasnya.
Kasus "Papa minta saham" ini berawal dari pertemuan antara Novanto, Riza, dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin. Dalam pertemuan itu terungkap adanya permintaan saham Freeport yang dilontarkan oleh Riza.
Pasalnya, Maroef merekam seluruh percakapan yang berlangsung pada Juni 2015. Saham tersebut bakal diberikan kepada Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Perkara ini tengah diselidiki oleh Kejaksaan Agung. Sudirman dan Maroef pun sudah dimintai keterangan oleh penyelidik Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung. Ponsel yang digunakan untuk merekam pertemuan itu pun sudah diserahkan ke Kejaksaan Agung untuk ditindaklanjuti.(BS)