Nusanews.com - Anggota Komisi II DPR RI FPDIP Arteria Dahlan menegaskan, pihaknya tidak akan mengusung Ahok sebagai Cagub DKI mendatang.
Alasannya, lanjut dia, PDIP menganggap Ahok merupakan sosok yang tidak konsisten dengan keputusannya.
"PDIP ingin punya gubernur jujur. Jangan ngakunya ada satu juta KTP seharusnya buktikan dulu. Katanya betul-betul didukung rakyat, tetapi kok maju lewat jalur partai," sindir Arteria di Jakarta, Selasa (09/08/2016).
Tak hanya itu, lanjut dia, perilaku Ahok yang berubah-berubah tersebut nantinya akan dinilai rakyat dan sangat berisiko untuk partai yang mengusung mantan anggota DPR RI itu.
"Rakyat akan menilai perilaku Ahok ini. Sehingga takutnya kalau mengusung Ahok nanti malah muncul pandangan bahwa PDIP partai yang plin-plan," ujarnya.
Selain itu, kata dia, rekam jejak dalam memimpin Jakarta selama 2 tahun ini juga menjadi pertimbangan PDIP untuk tidak mengusungnya.
"Semua itu menjadi bahan pertimbangan kita (PDIP). Lalu juga track recordnya, cara dia bekerja, cara dia berkomunikasi dengan masyarakat, komunikasi dengan politik parlemen atau DPRD," ungkapnya. (ts)